H. Baharuddin R, MM., Beranikan Diri Lakukan Penyemprotan Disinfektan Di Kejorongan Paroman Yang Dikucilkan Warga Luar


Mitra Rakyat (Pasbar)
Anggota DPRD Pasaman Barat (Pasbar), Sumatera Barat (Sumbar) H. Baharuddin R., MM., yang juga merupakan Anak Nagari Sinuruik lakukan Penyemprotan disinfektan ke Jorong Paroman dan Jorong kemajuan, Kenagarian Sinuruik, Kecamatan Talamau, minggu (12/04).

Sebelum nya penyemprotan disinfektan yang di olah dari campuran So-Klin dan air ini juga telah dilakukan sejak sabtu (11/04) di Kejorongan Benteng dan Kejorongan Sianok Pasar Baru.

Menurut Baharuddin  yang pernah menjabat Bupati dua (2) periode ini, kegiatan penyemprotan akan digelar berkelanjutan, saat ini dilakukan di Kenagarian Sinuruik yang terdiri dari tujuh (7) Kejorongan.

"Kita akan lakukan penyemprotan ke tujuh kejorongan yang ada di Nagari Sinuruik ini, kita akan lakukan setiap hari hingga semuanya selesai", Ujar Baharuddin.

Baharuddin berharap dengan ada nya penyemprotan disinfektan tersebut bisa membuat masyarakat lebih percaya diri dan rasa was-was mereka berkurang.

"Penyemprotan ini kita lakukan dalam rangka pencegahan penyebaran Virus Covid-19. Terutama kita ingin membangkitkan kembali semangat dan rasa percaya diri Masyarakat yang saat ini dalam keadaan was-was dan ketakutan karena Covid 19 ini", Tambah Baharuddin yang akrab di panggil Nyiak Bahar ini.

"Meskipun kita sudah lakukan penyemprotan disinfektan ini, kita tetap himbau kepada Masyarakat Kenagarian Sinuruik agar menjaga kebersihan, ikuti himbauan dan aturan yang telah ditetapkan Pemerintah serta jangan lupa bertawakal dan mohon perlindungan ALLAH., SWT.," Himbau Baharuddin.

H. Baharuddin R. MM., juga berharap agar Pemda bisa memberikan perhatian khusus kepada warga Jorong Paroman yang saat ini sedang mengalami Diskriminasi dari warga Kejorongan lainnya pasca kejadian ada nya Warga Paroman yang berdomisili di Padang meninggal akibat Covid-19 dan dimakamkan di Kejorongan Paroman.

"Kita harapkan Pemda bisa memberikan perhatian kepada Masyarakat Paroman yang saat ini serba kekurangan dan kehabisan perbekalan akibat dikucilkan oleh Masyarakat kejorongan Lainnya", Harapnya.

"Bahkan Masyarakat Paroman ditolak di semua tempat, belanja ke Pasar ditolak dan disisihkan, sehingga untuk mencukupi kebutuhan mereka sangat kesulitan", tambah nya.

"Jadi kita harapkan Pemda bisa mencarikan jalan keluar hal ini", tutup Baharuddin.

Sementara Masyarakat Paroman terkait kondisi yang mereka alami saat ini mengaku sudah Pasrah dan tidak tahu apa yang harus di lakukan. Masyarakat Paroman juga mengatakan bahwa Wali Nagari dan Camat Talamau tidak perduli dengan apa yang mereka alami.

"Kalau terus-terusan seperti ini, lebih baik kami tidak memiliki Wali Nagari dan Camat, Karena mereka yang kami harapkan membantu kami di sini justru mereka tidak peduli dengan kondisi yang kami alami", Tutur Salah seorang Warga Paroman inisial YS. (DEDI)