Mr.com, PASAMAN | Kabupaten Pasaman terus menunjukkan komitmennya dalam membangkitkan potensi nagari di berbagai sektor. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah mendorong kreativitas dan kemandirian generasi muda melalui peluncuran Badan Pengelola Pusat Kreativitas Anak Nagari (PKAN). Pada Sabtu malam (20/9/2025), Bupati Pasaman Welly Suhery meresmikan PKAN Nagari Pauah dalam acara yang digelar di Pendopo Belakang Ruko, Nagari Pauah, Kecamatan Lubuk Sikaping.
Acara pengukuhan dan launching PKAN Pauah ini dihadiri oleh Wakil Bupati Pasaman Parulian Dalimunthe, Ketua DPRD Pasaman, jajaran Forkopimda, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, sejumlah OPD, Camat Lubuk Sikaping, Walinagari Pauah, Ketua Bamus, ninik mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang, pemuda, serta tokoh masyarakat setempat. Kehadiran berbagai unsur masyarakat tersebut menjadi tanda kuatnya dukungan terhadap program pengembangan generasi muda ini.
Dalam sambutannya, Bupati Welly Suhery menegaskan bahwa PKAN merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Kabupaten Pasaman yang berfokus pada pembinaan generasi muda nagari. Program ini diharapkan mampu mencetak anak nagari yang kreatif, inovatif, religius, serta berdaya saing tinggi menghadapi tuntutan zaman.
“PKAN hadir sebagai wadah belajar, berlatih, dan berkarya. Dari sini kita ingin melahirkan generasi emas Pasaman yang siap menjawab tantangan masa depan,” ujar Welly Suhery saat memberikan sambutan.
Bupati menambahkan bahwa Pemkab Pasaman berkomitmen untuk memperluas keberadaan PKAN di seluruh nagari. Langkah ini diambil untuk mempercepat terwujudnya visi Pasaman Bangkit yang Berkarakter, Maju, dan Berkelanjutan, dengan menempatkan generasi muda sebagai motor penggerak kemajuan.
“Setiap nagari kita dorong untuk memiliki PKAN. Dengan begitu, Pasaman akan menjadi semakin kuat melalui kreativitas dan inovasi generasi mudanya,” tegasnya.
Walinagari Pauah, Dedi Rahmadani, juga memberikan dukungan penuh terhadap keberadaan PKAN ini. Menurutnya, PKAN Pauah akan menjadi pusat pengembangan minat, bakat, serta budaya lokal, sekaligus ruang yang memfasilitasi ekspresi generasi muda di nagari mereka.
Tidak hanya para pemangku kepentingan, perwakilan generasi muda Pauah juga menunjukkan antusiasme tinggi. Hendra, salah satu generasi muda yang hadir, menyebut PKAN sebagai wadah penting bagi anak nagari untuk menyalurkan bakat seni, olahraga, dan kreativitas lainnya.
Dengan terbentuknya Badan Pengelola PKAN Pauah, pemerintah berharap program ini dapat segera berjalan optimal dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat. PKAN diharapkan mampu menjadi mesin penggerak munculnya generasi muda Pasaman yang berkarakter kuat, kreatif, serta siap membawa nagari menuju masa depan yang lebih cerah.
Penulis: EQ
Editor : Redaksi

