Articles by "Kabupaten Pasaman"

1 #Kajati #Kajari #Sumbar #Pasbar 5 #Pasbar 1 #Pasbar #IMI 1 #sunatanmasal #pasbar #kolaboraksi 1 17 Agustus 1 AAYT 1 Administrasi 8 Agam 1 Agama 1 Aia Gadang 1 Air mata 1 Ajudan 1 Akses 4 Aksi 1 Amankan 1 Ambulance 1 Anam Koto 1 Anggaran 6 APD 1 Arogan 7 Artikel 1 Aset 1 Asimilasi 1 ASN 1 Atlet 1 ATR 2 Aturan 1 Babinkamtibmas 1 Baharuddin 1 Balon 2 Bandung 1 Bansos 1 Bantah 7 Bantuan 1 Batu Sangkar 1 Bawaslu 1 Baznas 1 Baznas Pasbar 1 Bebas 1 Bedah Rumah 1 Belajar 1 Belanja 4 Bencana 2 Berbagi 1 Berjoget 1 Bhakti 1 Bhayangkara 1 Bhayangkari 2 Bina Marga 1 BK 1 BKPSDM 1 BLPP 1 BLT Dana Desa 3 BNN 4 BNNK 1 Bocah 1 Bogor 1 Box Redaksi 1 Boyolali 9 BPBD 1 BPK RI 1 BPN 1 BTN 1 BTT 9 Bukittinggi 1 Bully 17 Bupati 3 Bupati Pasbar 1 Cacat Hukum 1 Calon 1 Camat 1 Cerita 1 Cerpen 6 Corona 1 Covid 29 Covid 19 16 Covid-19 1 CPNS 1 cross 1 dampak 1 Dana 1 Dandim 1 Data 1 Demo 1 Dermawan 3 Dharmasraya 1 Dilaporkan 1 dinas 2 Dinkes 1 Dinsos 2 Direktur 3 Disinfektan 4 DPC 2 DPD 1 DPD Golkar 1 DPD PAN 1 DPP 13 DPRD 3 DPRD Padang 2 DPRD Pasbar 1 Dukungan 1 Duta Genre 1 Emma Yohana 2 Erick Hariyona 1 Ershi 1 Evakuasi 1 Facebook 1 Forkopimda 1 Formalin 1 Fuso 1 Gabungan 1 Gempars 1 Geoaprk 3 Gerindra 1 Gor 1 Gudang 3 gugus tugas 3 Hakim 2 HANI 1 Hari raya 1 Haru. 1 Hilang 1 Himbau 2 Hoax 1 Hujat 2 Hukum 1 Humas 1 HUT 1 Hutan Kota 1 idul adha 1 Ikan Tongkol 1 Iklan video 1 Ikw 2 Ilegal mining 1 Incasi 1 Inspektorat 1 Intel 3 Isolasi 1 Isu 1 Jabatan 66 Jakarta 3 Jalan 1 Jambi 4 Jateng 6 Jubir 1 Jumat berbagi 1 Jurnalis 15 Kab. Solok 2 Kab.Agam 4 Kab.Padang Pariaman 3 Kab.Pasaman 2 Kab.Solok 5 Kab.Solok Selatan 1 Kabag 3 Kabid 17 Kabupaten Pasaman 1 Kader 3 Kadis 1 Kajari 2 Kalaksa 1 Kanit 1 Kapa 10 Kapolres 1 Karantina 6 Kasat 1 Kasi 1 KASN 1 Kasubag Humas 1 Kasus 1 Kebakaran 1 Kejahatan 1 Kemanusiaan 1 Kemerdekaan 2 Keracunan 1 Kerja 1 Kerja bakti 1 kerjasama 2 Kesbangpol 1 Kesenian Daerah 1 Kesra 2 Ketua 2 Ketua DPRD 1 Kinali 2 KKN 1 Kodim 2 KOK 3 Kolaboraksi 2 Komisi 1 Komisioner 4 KONI 1 KONI PASBAR 1 Kontak 1 Kontrak 1 Kopi 4 Korban 1 Korban Banjir 1 Korupsi 16 Kota Padang 3 Kota Solok 3 KPU 1 KPU Pasaman 2 Kriminal 4 kuasa hukum 1 Kuliah 1 Kupon 1 Kurang Mampu 1 Kurban 1 Labor 1 Laka Lantas 1 Lalulintas 1 Lantas 5 Lapas 3 Laporan 1 Laporkan 2 Laskar 1 Lebaran 2 Lembah Melintang 1 Leting 2 Limapuluh Kota 1 LKAAM 1 Lubuk Basung 3 Maapam 3 Mahasiswa 1 Makasar 1 Maligi 1 Masjid 3 Masker 1 Medsos 1 Melahirkan 1 Mengajar 2 Meninggal 7 Mentawai 1 metrologi 1 Milenial 1 MoU 1 MPP 1 MRPB 2 MRPB Peduli 1 MTQ 2 Mujahidin 3 Muri 1 Nagari 1 Narapidana 6 Narkoba 28 Nasional 1 Negara 2 Negatif 5 New Normal 2 New Pasbar 88 News Pasbar 1 Ngawi 1 ninik mamak 2 ODP 1 OfRoad 2 Oknum 3 olah raga 2 Operasi 143 Opini 1 Opino 1 Opni 1 OTG 2 PAC 1 Pada 802 Padang 7 Padang Panjang 26 Padang Pariaman 1 Painan 1 Pakar 4 Pandemi 1 Pangan 1 Pantai Maligi 1 Pantampanua 1 Panti Asuhan 1 Papua Tengah 6 Pariaman 1 Paripurna 2 pariwara 1 Pariwisata 1 Partai 1 Pasaan 93 Pasaman 27 Pasaman Barat 635 Pasbar 1 Pasbat 1 Pasien 1 Paslon 1 Patuh 11 Payakumbuh 1 Pdamg 2 PDIP 4 PDP 6 Peduli 1 peduli lingkungan 1 Pegawai 2 Pelaku 3 Pelanggaran 3 Pemalsuan 1 Pemasaran 1 pembelian 1 Pembinaan 1 Pemda 1 Pemerasan 3 Pemerintah 1 Pemerintahan 1 Pemilihan 1 Pemilu 2024 65 Pemko Padang 1 Pemuda 1 Penanggulangan 1 penangkapan 2 Pencemaran 2 Pencuri 1 pendidikan 2 Pengadaan 2 Pengadilan 1 Penganiayaan 1 Pengawasan 1 Penggelapan 1 Penghargaan 1 penusukan 1 Penyelidikan 1 Penyu 1 Perantauan 1 Perawatan 3 Perbatasan 1 Peredaran 1 Periode 1 Perjalanan 1 perkebunan 3 Pers 1 Pertanahan 3 Perumda AM Kota Padamg 8 Perumda AM Kota Padang 2 Perumda Kota Padang 60 Pessel 3 Pilkada 1 Pinjam 1 Pinrang 1 PKH 1 PKK 1 Plasma 1 Plt 2 PN 1 PN Pasbar 2 PNS 3 pol pp 2 Polda Sumbar 4 Polisi 6 Politik 28 Polres 1 Polres Pasaman 6 Polres Pasbar 1 Polsek 1 Pos 3 Pos perbatasan 6 Positif 2 posko 1 potensi 1 PPM 1 Prestasi 4 PSBB 1 PSDA 1 Puan 2 PUPR 1 Pusdalops 2 Puskesmas 1 Pustu 1 Rapid Test 2 razia 1 Rekomendasi 3 Relawan 1 Reses 1 Reskrim 1 Revisi 1 RI 1 Riau 8 RSUD 1 RSUP M Djamil 1 RTLH 1 Rumah Sakit 1 Rusak 1 Sabu 1 Samarinda 1 Sapi 2 SAR 8 Satgas 2 Satlantas 1 SE 4 Sekda 1 Sekda Pasbar 1 Selebaran 1 Semarang 8 Sembako 1 Sertijab 1 Sewenang wenang 1 Sidak 17 sijunjung 1 Sikilang 2 Singgalang 1 sirkuit 2 SK 1 Snar 2 Solo 5 Solok 4 Solok Selatan 6 SolSel 4 sosial 2 Sosialisasi 1 Sulbar 2 Sumatera Barat 202 Sumbar 1 Sumbar- 1 Sumur 1 Sunatan massal 1 sungai 1 Surabaya 1 surat kaleng 6 swab 1 Takalar 2 Talamau 1 Talu 1 Tanah 22 Tanah Datar 1 Target 1 Tata Usaha 1 teluk tapang 1 Temu ramah 2 Terisolir 1 Terminal 1 Tersangka 5 Thermogun 1 Tidak layak Huni 2 Tilang 1 Tindak Pidana Korupsi 1 tipiter 1 TMMD 2 TNI 1 TNI AL 1 Tongkol 1 TP.PKK 1 tradisional 1 Transparan 1 trenggiling 1 tuak 2 Tukik 1 Tumor 1 Ujung Gading 1 Ultimatum 1 Uluran 1 Unand 1 Upacara 1 Update 1 usaha 1 usir balik 1 Verifikasi 1 Virtual 1 wakil bupati 4 Wali Nagari 2 wartawan 1 Waspada 1 Wirid Yasin 1 Yamaha Vega 2 Yarsi 2 Yulianto 1 ZI 1 Zona Hijau 1 Zona Merah
Showing posts with label Kabupaten Pasaman. Show all posts


PASAMAN
,Mitrarakyat.com – Bupati Pasaman H. Welly Suhery secara resmi melaunching Program Nagari Tangguh Bencana (Natana), Senin (25/8/2025), bertempat di halaman Kantor Wali Nagari Durian Tinggi, Kecamatan Lubuk Sikaping. Kegiatan ini menjadi bagian dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pasaman, dalam upaya memperkuat kesiapsiagaan masyarakat terhadap ancaman bencana.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman melaporkan bahwa hingga saat ini telah terbentuk 4 Nagari Tangguh Bencana berstatus Madya, yakni Nagari Durian Tinggi, Pauh, Aia Manggih Barat, dan Tanjung Beringin Utara. Capaian ini dinilai sebagai langkah maju dalam mewujudkan Kabupaten Pasaman Tangguh Bencana dalam lima tahun ke depan.

Acara launching dihadiri oleh Bupati Pasaman H. Welly Suhery, unsur Forkopimda Kabupaten Pasaman, Basarnas Pasaman dan Pasaman Barat, Kepala OPD terkait, camat, wali nagari se-Kabupaten Pasaman, Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana Kabupaten Pasaman, serta tokoh masyarakat, Bamus Nagari, TP-PKK, KAN, Bundo Kanduang, dan perangkat Nagari Durian Tinggi.

Wali Nagari Durian Tinggi, Hendra Gunawan, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan Pemerintah Daerah menjadikan nagarinya sebagai lokasi launching program Natana Kabupaten Pasaman Tahun 2025.

“Sebagai daerah yang telah ditetapkan menjadi Nagari Tangguh Bencana berstatus Madya, perlu dilakukan upaya komunikasi, informasi, dan edukasi kepada masyarakat terkait penanggulangan bencana,” ujar Hendra.

Ia menambahkan bahwa bencana bukan hanya ancaman alam, tetapi juga sosial dan nonalam yang dapat memengaruhi kehidupan masyarakat. “Oleh karena itu, peran nagari sangat penting dalam membangun kesiapsiagaan dan ketahanan masyarakat menghadapi berbagai ancaman tersebut,” tambahnya.

Dalam sambutannya, Bupati Pasaman H. Welly Suhery menegaskan bahwa dari 62 nagari yang ada di Kabupaten Pasaman, sebanyak 50 nagari telah membentuk Nagari Siaga Bencana, sementara 4 lainnya berstatus Nagari Tangguh Madya. Namun, masih ada beberapa nagari yang belum memiliki kelembagaan siaga bencana dan perlu segera dibentuk.

“Seluruh nagari wajib membentuk Nagari Siaga Bencana sebagai bagian dari kewajiban hukum negara dalam melindungi masyarakat. Penetapan Nagari Tangguh Bencana tidak boleh berhenti pada seremoni. Nagari harus mampu mengenali ancaman, menyiapkan rencana kesiapsiagaan, bertindak cepat dalam keadaan darurat, dan segera pulih pasca bencana,” tegas Bupati.

Acara ditutup dengan simulasi siaga bencana gempa bumi yang melibatkan anggota Natana dari empat nagari, yakni Natana Durian Tinggi, Natana Pauh, Natana Aia Manggih Barat, dan Natana Tanjung Beringin Utara. Kegiatan ini menjadi simbol nyata kesiapsiagaan masyarakat Pasaman dalam menghadapi potensi bencana di masa mendatang.


PASAMAN, Mitrarakyat.com
 – Bupati Pasaman H. Welly Suhery bersama istri, Lusi Welly Suhery, yang juga menjabat sebagai Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kabupaten Pasaman, membesuk seorang balita penderita kekurangan gizi di ruang perawatan anak Rumah Sakit Umum (RSU) Tuanku Imam Bonjol, Lubuksikaping, Jumat (22/8/2025) sore.

Balita tersebut merupakan anak dari Lisna Yanti, warga Kampung Sumur, Nagari Sitombol, Kecamatan Padang Gelugur, yang telah dirawat beberapa hari setelah dirujuk dari Puskesmas Tapus Padang Gelugur ke RSU Tuanku Imam Bonjol karena kondisinya semakin memburuk.

Melihat kondisi sang balita yang lemah dan kritis, Bupati Welly Suhery tampak iba dan menyampaikan keprihatinan mendalam.

“Pada waktu datang, kondisi balita memang sudah kritis, terdapat bintik-bintik merah pada kulitnya. Kita tentu sangat prihatin dengan kondisi ini, semoga segera pulih dan tumbuh sehat seperti anak-anak lainnya,” ungkap Bupati dengan nada haru.

Lisna Yanti, sang ibu, tak kuasa menahan air mata saat menceritakan rasa terkejut sekaligus harunya atas kedatangan Bupati dan istri ke ruang perawatan anak tempat buah hatinya dirawat.

“Saya tidak menyangka Pak Bupati dan Ibu datang menjenguk anak saya. Saya sangat senang dan berterima kasih atas perhatian dan kepeduliannya. Ini menjadi penguat bagi kami di tengah ujian ini,” ucap Lisna dengan suara bergetar.

Bupati Welly Suhery dalam kunjungan tersebut juga berpesan kepada pihak RSU Tuanku Imam Bonjol agar memberikan pelayanan dan pengobatan terbaik bagi pasien, serta terus memantau perkembangan kondisi kesehatan sang balita.

“Kami minta agar penanganan dilakukan secara maksimal, agar pasien bisa segera pulih dan kembali sehat,” ujarnya.

Dokter spesialis anak yang menangani pasien, dr. Hamdi, Sp.A, menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, balita tersebut mengalami kekurangan gizi berat.

“Berat badannya hanya sekitar 2 kilogram di usia 6 bulan, dan juga mengalami kekurangan protein. Kami sudah memberikan tambahan protein dan juga transfusi darah untuk memperbaiki kadar hemoglobinnya,” terang dr. Hamdi.

Kunjungan Bupati Pasaman dan istri ini turut didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan serta Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten Pasaman. Di akhir kunjungan, Bupati menegaskan agar pihak Dinas Kesehatan terus melakukan pemantauan terhadap kondisi pasien serta memperkuat upaya penanganan kasus kekurangan gizi di wilayah Kabupaten Pasaman.


PASAMAN, Mitrarakyat.com
– Pemerintah Kabupaten Pasaman menggelar Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 di Aula Lantai III Kantor Bupati Pasaman, Rabu (13/8).

Kegiatan ini dihadiri Bupati Pasaman H. Welly Suhery, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Forkopimda, pimpinan OPD, serta Camat dan Wali Nagari se-Kabupaten Pasaman. Turut hadir narasumber dari Bappenas, Bappeda Provinsi Sumatera Barat, dan akademisi dari Unand serta UNP.

Bupati Welly Suhery menyampaikan bahwa Musrenbang RPJMD merupakan momen penting untuk menyusun arah kebijakan dan prioritas pembangunan lima tahun ke depan.

> “RPJMD ini menjadi pedoman utama pelaksanaan seluruh program pembangunan. Keberhasilannya ditentukan oleh partisipasi aktif semua pihak,” ujarnya.

Bupati memaparkan visi RPJMD 2025–2029 yaitu “Terwujudnya Pasaman Bangkit yang Berkarakter, Maju, dan Berkelanjutan”, dengan delapan misi utama dan sepuluh program unggulan, di antaranya Gerakan Nagari Bangkit berbasis ABSSBK, berobat gratis, pendidikan gratis, bajak sawah gratis, rumah layak huni, serta penciptaan 1000 lapangan kerja.

Melalui forum ini, Pemkab Pasaman berharap terwujud kesepakatan akhir mengenai arah kebijakan dan program prioritas pembangunan yang selaras dengan prioritas nasional dan Provinsi Sumatera Barat.


PASAMAN, Mitrarakyat.com
– Dalam upaya meningkatkan kompetensi pengelola perpustakaan di Kabupaten Pasaman, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelola Perpustakaan di Aula Wisma Murni, Lubuk Sikaping, Selasa (5/8/2025).

Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Pasaman Parulian Dalimunthe, Kadis Perpustakaan dan Arsip Pasaman Toharuddin, Kabid Perpustakaan Hulda Marina, serta narasumber dari UIN Imam Bonjol Padang dan Ikatan Perpustakaan Nasional (IPN) Sumbar. Peserta Bimtek berasal dari nagari, sekolah dasar, SLTP, serta para pegiat literasi.

Wakil Bupati Parulian Dalimunthe menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah untuk mendukung Pasaman sebagai Kabupaten Literasi Berbasis Inklusi Sosial.

“Harapannya, perpustakaan sekolah dapat mulai menerapkan sistem otomasi menuju perpustakaan digital untuk meningkatkan minat baca generasi muda,” ujarnya.

Ia menambahkan, perpustakaan diharapkan tidak hanya menjadi sarana pendukung, tetapi juga mitra belajar yang menyediakan informasi yang relevan dan up to date.

Sementara itu, Kadis Perpustakaan dan Arsip Toharuddin menjelaskan bahwa Bimtek ini bertujuan meningkatkan kompetensi pengelola perpustakaan sesuai standar nasional.

“Selain memperkuat pelayanan, kegiatan ini juga membekali pengelola dengan kemampuan untuk mengelola informasi dan melayani masyarakat dengan lebih baik,” ungkapnya.

Toharuddin menambahkan, beberapa perpustakaan di Pasaman sudah mulai menerapkan sistem digital, dan ke depan hal ini akan terus dikembangkan untuk memperluas akses informasi bagi masyarakat dan pelajar.

 


PASAMAN, mitrarakyat.com – Dalam rangka mempersiapkan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-41 Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang akan digelar di Kota Bukittinggi pada November 2025, LPTQ Kabupaten Pasaman mengadakan seleksi calon kafilah di Masjid Agung Pasaman Islamic Center (PIC), Jumat (1/8/2025).

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdakab Pasaman, Ishak, menyampaikan bahwa pelaksanaan seleksi berlangsung selama tiga hari, mulai 1 hingga 3 Agustus 2025. Peserta merupakan para pemenang satu, dua, dan tiga dari setiap cabang lomba pada MTQ tingkat Kabupaten Pasaman yang digelar di Kecamatan Simpati tahun 2024 lalu.

“Jumlah peserta seleksi sebanyak 135 orang dari seluruh nagari di Pasaman. Dari jumlah tersebut, hanya 38 orang terbaik yang akan dipilih untuk mengikuti 12 cabang lomba di MTQ tingkat provinsi nanti,” jelas Ishak.

Ia menambahkan, proses seleksi melibatkan 45 orang dewan hakim dan panitera yang berasal dari MTQ tingkat kabupaten maupun provinsi. Kegiatan ini, kata Ishak, merupakan bagian dari program fasilitasi pengelolaan bina mental spiritual pada Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Pasaman tahun 2025.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama sekaligus Ketua LPTQ Pasaman, H. Yasri, menegaskan bahwa MTQ bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga momentum memperkuat nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan. “Yang utama bukan hanya juara, tetapi menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Semoga lahir qori-qoriah dan hafiz-hafizah terbaik yang membawa nama baik Pasaman,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan tim seleksi agar profesional dan objektif dalam menentukan peserta terbaik tanpa ada faktor kedekatan pribadi. “Kafilah yang terpilih adalah wakil resmi Pasaman, jadi pilihlah berdasarkan kemampuan dan kualitas,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Pasaman Welly Suhery mengapresiasi kegiatan seleksi tersebut dan memberikan dukungan penuh terhadap para peserta. “Saya titipkan harapan besar kepada peserta agar menampilkan kemampuan terbaik. Bagi yang belum terpilih, jangan berkecil hati, masih banyak kesempatan di masa mendatang,” pesan Bupati.

Welly Suhery juga mengingatkan tim seleksi agar menjunjung tinggi profesionalisme. “Profesionalisme akan melahirkan kafilah yang berkualitas, sedangkan objektivitas adalah marwah seorang pengadil. Semoga Pasaman mampu tampil gemilang di MTQ Sumatera Barat tahun ini,” tutupnya.


PASAMAN, Mitrarakyat.com
– Bupati Pasaman H. Welly Suhery meresmikan gedung baru Pondok Pesantren Ahmad Naqosabandiyah di Hutarim Baru, Nagari Tarung Tarung, Kecamatan Rao, Kamis (31/7/2025). Acara berlangsung khidmat dengan dihadiri masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, serta unsur Forkopimda Kabupaten Pasaman.

Dalam sambutannya, Bupati Welly Suhery menyampaikan dukungan penuh terhadap pengembangan pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan keagamaan yang berperan strategis dalam membentuk karakter generasi muda yang beriman dan berakhlak mulia.

“Pondok pesantren adalah pilar penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan beriman. Pemerintah daerah akan terus mendukung dan mendorong pengembangan pendidikan keagamaan seperti ini,” ujar Bupati.

Prosesi peresmian berlangsung penuh khidmat, ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Pasaman, didampingi para ulama, tokoh adat, dan unsur Forkopimda. Nuansa religius semakin terasa dengan lantunan sholawat dan doa bersama yang dipanjatkan untuk keberkahan pondok pesantren dan seluruh civitasnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman, Hasyyunil, yang hadir mewakili Kepala Kemenag Pasaman, menyampaikan apresiasi atas berdirinya gedung baru Pondok Pesantren Ahmad Naqosabandiyah.

“Pesantren adalah barometer pendidikan agama yang sesungguhnya. Lembaga ini harus terus berbenah agar mampu melahirkan generasi berkualitas dan berdaya saing,” ungkap Hasyyunil.

Ia juga berharap gedung baru tersebut dapat memberikan kenyamanan dalam proses belajar-mengajar, sekaligus menjadi motivasi bagi para santri untuk lebih semangat menimba ilmu agama dan pengetahuan umum.

Dengan diresmikannya gedung baru ini, Pondok Pesantren Ahmad Naqosabandiyah diharapkan semakin berperan aktif dalam memperkuat pendidikan karakter, spiritual, dan moral generasi muda Pasaman, serta menjadi contoh bagi pesantren lain dalam pengelolaan pendidikan berbasis keagamaan yang modern dan berdaya saing.


PASAMAN, Mitrarakyat.com
– Wakil Bupati Pasaman H. Parulian Dalimunthe secara resmi melepas keberangkatan puluhan jamaah umrah dari Shahibuna Umrah Pasaman, Rabu (23/07/2025), di Kantor Shahibuna Umrah Pasaman, Jalan Perwira Nomor 31, Lubuk Sikaping.

Dalam sambutannya, H. Parulian menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PPIU Shahibuna Umrah Pasaman karena telah memfasilitasi masyarakat Kabupaten Pasaman untuk melaksanakan ibadah umrah dengan layanan yang berkualitas, mulai dari fasilitas penerbangan hingga penginapan yang aman dan nyaman.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Shahibuna Umrah yang telah memudahkan masyarakat Pasaman untuk berangkat ke Tanah Suci. Semoga perjalanan ibadah Bapak dan Ibu diberikan kelancaran dan keberkahan oleh Allah SWT,” ujar Wabup Parulian Dalimunthe.

Kepada jamaah, Wabup juga berpesan agar senantiasa menjaga kekompakan, memperbarui niat, dan memanfaatkan waktu sebaik-baiknya selama berada di Tanah Suci Makkah Al-Mukarramah dan Madinah Al-Munawwarah. Ia juga berharap para jamaah mendoakan kebaikan serta kemajuan bagi Kabupaten Pasaman.

“Alhamdulillah, Bapak dan Ibu adalah orang-orang yang beruntung karena mendapat kesempatan beribadah umrah. Gunakan waktu ini untuk memperbanyak ibadah dan berdoa agar Kabupaten Pasaman selalu dilimpahi keberkahan,” tambahnya.

Sementara itu, Koordinator Shahibuna Umrah Wilayah 2 Sumatera Barat, Aipda H. Ayi Darmadi, menjelaskan bahwa keberangkatan kali ini diikuti oleh 78 jamaah yang terdiri dari 36 orang asal Pasaman dan Pasaman Barat. Para jamaah akan menjalani perjalanan selama 13 hari pulang-pergi, dengan rute Lubuk Sikaping – Padang – Kuala Lumpur – Jeddah.

“Alhamdulillah, Shahibuna Umrah Pasaman telah memiliki izin resmi dari Kementerian Agama RI dengan nomor PPIU PT Shahibuna Sabila Salam 20102200117440002. Kami selalu berkomitmen memberikan pelayanan terbaik, aman, dan terpercaya bagi jamaah,” ungkap Ayi Darmadi.

Shahibuna Umrah Cabang Pasaman yang beralamat di Jalan Perwira Nomor 31 (Kodal) Jorong Tanjuang Alai, Nagari Pauah, Lubuk Sikaping, siap memberikan pelayanan prima bagi masyarakat. Selain menawarkan harga kompetitif, agen perjalanan ini juga menghadirkan program dan promo menarik dengan fasilitas yang nyaman dan berkualitas.

Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut atau melakukan pendaftaran, dapat menghubungi Kantor Shahibuna Umrah Pasaman melalui nomor telepon/WhatsApp 0813-7413-9481 (Aipda H. Ayi Darmadi).



 PASAMAN, Mitrarakyat.com  – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pasaman melalui Bidang Persandian dan Statistik Sektoral (PSS) melaksanakan kegiatan penyelarasan antara aplikasi e-Walidata dengan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD), Selasa (22/7/2025), bertempat di Media Centre Diskominfo Pasaman.

Kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk menghadirkan data sektoral yang akurat, utuh, dan terpercaya guna mendukung pembangunan daerah berbasis data. Aplikasi e-Walidata sendiri merupakan submodul dari SIPD yang berfungsi mengelola data sektoral secara terintegrasi dan sistematis.

Kabid PSS Diskominfo Pasaman, Asnil, S.Y., menyampaikan bahwa kualitas data yang valid menjadi kunci utama dalam keberhasilan perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan daerah.

“Kalau datanya tepat, maka kegiatan yang direncanakan pun akan lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Asnil menjelaskan bahwa kolaborasi antara e-Walidata dan SIPD diharapkan mampu menghindari adanya tumpang tindih data, sekaligus menjamin keseragaman dan standar informasi yang digunakan oleh pemerintah daerah dalam berbagai sektor.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kominfo Pasaman, Teddy Marta, menegaskan bahwa kegiatan penyelarasan ini sangat relevan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Pasaman dalam menyusun dokumen perencanaan yang lebih berkualitas, terutama di masa penyusunan Rencana Strategis (Renstra) saat ini.

“Kita butuh data yang bisa dipertanggungjawabkan. Jadi kegiatan ini sangat strategis untuk mendukung pengambilan kebijakan berbasis data,” ungkapnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Seksi Pengelolaan Data Sektoral Anna Hanafiah, Kepala Seksi Pengembangan SDM Statistik Haryadi, serta Kepala Seksi Persandian dan Keamanan Informasi Elfi Nastia, beserta seluruh jajaran staf di bidang terkait.

Dengan adanya penyelarasan ini, Diskominfo Pasaman berharap kualitas data sektoral daerah semakin meningkat, sehingga mampu menjadi dasar yang kuat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program pembangunan yang lebih efektif dan tepat sasaran di Kabupaten Pasaman.

 


PASAMAN, Mitrarakyat.com -- Wakil Bupati Pasaman H Parulian Dalimunthe membuka Rapat Koordinasi Tenaga Pendamping Profesional Se Kabupaten Pasaman di Gedung Pertemuan Anak Nagari Durian Tinggi, Rabu (16/07/2025).

Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman menegaskan pentingnya dukungan terhadap program ketahanan pangan minimal 20%, pengembangan potensi dan keunggulan desa, serta pemanfaatan teknologi dan informasi untuk percepatan implementasi Desa Digital. Selain itu, pembangunan diharapkan berorientasi pada program Padat Karya Tunai dengan penggunaan bahan baku lokal serta fokus pada sektor-sektor prioritas lainnya di desa.

Dalam arahannya, Pemerintah Kabupaten Pasaman menekankan pentingnya kolaborasi yang solid antara Tenaga Pendamping Profesional (TPP) dengan Pemerintah Nagari dan Pemerintah Daerah. Kerja sama yang baik di antara tiga elemen ini dinilai menjadi kunci sukses dalam pelaksanaan berbagai program pembangunan di tingkat nagari.

Nagari merupakan ujung tombak pembangunan daerah. Oleh karena itu, sinergi antara Pendamping Desa, Pemerintah Kabupaten, dan Pemerintah Nagari sangat krusial dalam mempercepat pencapaian visi pembangunan Kabupaten Pasaman. Sinergi tersebut terutama difokuskan pada percepatan pembangunan infrastruktur, pengelolaan dana desa, dan pengembangan potensi ekonomi lokal melalui sektor pariwisata dan pertanian.

Pimpinan Daerah berharap agar seluruh pihak dapat bersama-sama meningkatkan pembangunan, tidak hanya dalam bentuk fisik, tetapi juga dalam hal pemberdayaan masyarakat nagari. Pemerataan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di seluruh wilayah Kabupaten Pasaman harus menjadi prioritas utama agar manfaatnya dapat dirasakan secara menyeluruh.

Selain itu, pemerintah juga menekankan pentingnya pendampingan dana desa yang akuntabel dan berfokus pada pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal. Pendamping desa diharapkan mampu memberikan dukungan yang tepat sasaran serta memastikan pelaksanaan program berjalan sesuai prinsip transparansi dan akuntabilitas.

Dalam penggunaan Dana Desa, Pemerintah Kabupaten Pasaman mengimbau agar penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Nagari tahun 2026 disinergikan dengan 10 Program Unggulan Daerah. Program tersebut meliputi Gerakan Nagari Bangkit, Berobat dan Ambulan Gratis, Pendidikan dan Seragam Sekolah Gratis, Bajak Gratis dan Kuota Pupuk Bersubsidi, ASN Bangkit, 1000 Lapangan Kerja, Rumah Layak Huni, Internet Gratis 3T dan Akses Transportasi Mantap Ekonomi Tumbuh, Pusat Kreativitas Anak Nagari, Pemutakhiran Data Penerima PKH, serta Nagari Tangguh Bencana.

Dengan adanya sepuluh program unggulan ini, Wakil Bupati Pasaman berharap para pendamping aktif mengawal dan menjembatani pelaksanaan program di nagari sesuai dengan kewenangan masing-masing. Pendamping juga diharapkan meningkatkan kualitas data dan perencanaan desa dengan menggunakan SDGs Desa serta Sistem Informasi Desa (SID) sebagai alat bantu dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan.

Menutup arahannya, Wakil Bupati Pasaman H. Parulian Dalimunthe berharap agar rapat koordinasi ini tidak hanya menghasilkan rekomendasi teknis semata, tetapi juga mampu menyatukan energi dan semangat bersama untuk mewujudkan visi Kabupaten Pasaman, yaitu “Terwujudnya Pasaman Bangkit yang Berkarakter, Maju, dan Berkelanjutan.”


PASAMAN, Mitrarakyat.com
— Beberapa program Pemerintahan Kabupaten Pasaman di bawah kepemimpinan Bupati Welly Suhery dan Wakil Bupati Parulian mulai dilaksanakan, diantaranya menyediakan ambulans gratis, bantuan seragam sekolah dan Gerakan ASN Bangkit Kabupaten Pasaman. 

Hal tersebut ditandai dengan dilaksanakannnya peluncuran kegiatan tersebut oleh Bupati Welly Suhery, bertepatan dengan dilaksanakannya apel organik ASN Pemerintah Kabupaten Pasaman di halaman Kantor Bupati Pasaman,Senin (7/7/2025).

Pada apel itu juga tampak hadir Wakil Bupati Pasaman, Parulian Dalimunthe, Pj Sekda Pasaman Silvia Efayanti, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Ketua BAZNAS Pasaman dan jajaran, beberapa Kepala sekolah, dan Ratusan ASN serta puluhan Masyarakat, mahasiswa, siswa penerima bantuan program.

Bupati Pasaman Welly Suhery dalam sambutannya mengatakan bahwa program yang diluncurkan saat ini bukan sekedar seremonial, ini merupakan langkah awal yang terus dikawal pelaksanaanya. “Hal ini bukan ajang pencitraan dan kita pastikan bersama bahwa program ini benar benar terealisasi dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,tegasnya. 

Adapun program strategis tersebut antara lain, Program ” Sigap” (Siaga Ambulans Gratis Pasaman). Program ini melaksanakan pelayanan yaitu menjemput pasien sesuai rekomendasi tenaga medis yang dianggap membutuhkan layanan ambulans dari rumah ke fasilitas kesehatan.

Selanjutnya mengantar pasien dari fasilitas kesehatan awal ke fasilitas lanjutan dan mengantar jenazah dalam kawasan wilayah Kabupaten Pasaman, serta pengantaran jenazah dari rumah duka ke pandam pekuburan sejauh masih bisa dilewati roda empat.

“Dalam hai ini kita akan mengoptimalkan seluruh ambulans di puskesmas dan rumah sakit, masyarakat silahkan menghubungi layanan Hallo Sigap dengan nomor kontak 082299600040,” ungkap Welly Suhery.

Demikian juga halnya dengan dunia pendidikan Pemkab Pasaman bekerjasama dengan Baznas Pasaman, Dinas Pendidikan Pasaman juga memberikan bantuan biaya seragam sekolah kepada 4.900 siswa sesuai kriteria yang ditetapkan Baznas Pasaman.

“Dalam pelaksanaanya kita tak ingin mendengar adanya bantuan yang tidak tepat sasaran, berikan pada yang berhak menerima, amanah ini akan kita pertanggung jawabkan kehadapan Allah SWT,” papar mantan Anggota DPRD Pasaman ini.

Pihaknya berharap program ini bisa dilaksanakan dengan baik oleh Baznas Pasaman, dinas pendidikan Pasaman.

Lebih lanjut Welly Suhery menjelaskan, untuk pencanangan gerakan ASN Bangkit, nantinya akan dapat menjadikan ASN yang bangga melayani,berintegritas dan berkomitmen.

Dalam pelaksanaannya, Welly meminta agar ASN Pasaman bisa menjadi sparatur yang profesional, beretika, mengutamakan kepentingan rakyat dan benar benar dirasakan kehadirannya di tengah masyarakat. (*)



Pasaman,mitrarakyat.com -- Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Pasaman menggelar acara temu ramah yang digelar di Komplek Perumnas Lubuk Sikaping rumah Budhi Hermawan selaku salah satu penasehat PWI Pasaman, Jumat (04/07/2025)

Dalam silaturahmi ini, Budhi Hermawan menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan kawan kawan PWI dan IKWI Kabupaten Pasaman bahwa kegiatan ini merupakan momen penting untuk mempererat silaturahmi sesama insan pers bersama keluarga.

Kegiatan ini bentuk kebersamaan dan komitmen kita untuk menjaga kekompakan serta meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas jurnalistik,” ujarnya.

Ia juga berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda rutin PWI dan IKWI Pasaman, sebagai wadah komunikasi dan kolaborasi antar wartawan, sekaligus sarana menyampaikan aspirasi dan membangun solidaritas.

Sementara itu Ketua PWI Pasaman, Hendra Saputra mengaku sangat mengapresiasi terselenggaranya acara tersebut.

"Momen silahturahmi ini akan menambah kekompakan dan kesolidan wartawan yang tergabung dalam organisasi PWI Pasaman," ucapnya.

Ekie Noprismond selaku membidangi organisasi di PWI berharap semoga apa yang kita lakukan dapat meningkatkan persaudaraan diantara jurnalis.

Menurut ekie, kegiatan ini penting untuk meningkatkan kolaborasi dan pertukaran informasi di kalangan keluarga besar PWI dan IKWI serta saling berbagi pengalaman dan pengetahuan.

kebersamaan tampak jelas selama pertemuan berlangsung, akhir dari acara silaturrahmi ini pengurus PWI Pasaman berlatih Billiard untuk ajang persiapan Porwaprof Tahun 2026, sedangkan pengurus IKWI karaoke bersama yang sudah disediakan oleh tuan rumah.(*) 



Pasaman,mitrarakyat.com - Kabupaten Pasaman merupakan salah satu daerah surganya bagi para pemain rokok ilegal. Tanpa merasa takut, sejumlah agen tampak menjual rokok ilegal berbagai merk secara bebas.

Buktinya pantauan awak media, mulai dari toko-toko kecil hingga mini market yang ada di daerah itu, para penjual secara bebas menjual rokok tanpa pita bea cukai tersebut.

Leluasanya para agen menjual rokok ilegal secara terang-terangan ini, terkesan seolah-olah mereka tidak takut ditangkap oleh Aparat Penegak Hukum di Kabupaten Pasaman.

Ulah perbuatan mereka, tidak sedikit kerugian negara yang ditimbulkan sejak mulai beredarnya rokok ilegal beberapa tahun belakangan ini.

Informasi yang berhasil dihimpun, ada beberapa orang agen besar yang menjual rokok secara ilegal baik itu di daerah Kabupaten Pasaman maupun Pasaman Barat.

Mereka memiliki beberapa buah gudang besar yang terletak di Kumpulan Kecamatan Bonjol dan Kecamatan Panti. 

"Ini sungguh luar biasa. Tanpa merasa bersalah, para agen rokok ilegal secara bebas menjual dagangannya ditengah-tengah masyarakat. Apakah mereka tidak takut ditangkap oleh pihak yang berwenang," ungkap salah seorang warga Lubuk Sikaping yang enggan disebut namanya.

Menurutnya, saat ini banyak rokok ilegal berbagai merk yang bebas diperjual belikan di pasar-pasar tradisional dan mini market di Pasaman ini.

"Banyak mereknya pak. Seperti Luffman, Manchester, HD, H Mind, Smith, OFO, Coffee Stick dan lain sebagainya," ungkapnya.

Ia mengatakan, pada saat ini mendapatkan atau membeli rokok ilegal sama mudahnya dengan mendapatkan rokok legal yang memiliki pita bea cukai. 

"Semoga Aparat Penegak Hukum di Pasaman dapat bertindak tegas dalam hal penertiban rokok ilegal ini. Dan semoga para pelaku dapat ditindak tegas," ungkapnya. (Riki)

 


Pasaman,.Mitrarakyat.com--Masyarakat Sumpadang, Nagari Padang Matinggi, Kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman di buat resah oleh aktifitas alat Berat jenis Excavator yang melakukan aktifitas tambang emas Ilegal di bantaran sungai batang Sibinail yang mengakibatkan air sungai menjadi keruh dan tidak bisa lagi dimanfaatkan.

"Sebelumnya mereka telah melakukan penambangan dan sempat berhenti, tapi sekarang mereka kembali beroperasi melakukan penambangan emas, kami sangat merasa khawatir dan terganggu, karena air sungai yang biasanya bisa kami manfaatkan sekarang tidak lagi karena benar-benar keruh, "ujar TM masyarakat setempat pada awak media, Selasa (25/2/2025).

Dari informasi masyarakat tersebut awak media mengunjungi lokasi yang disebutkan masyarakat, dari hasil pantauan ternyata benar saja terdapat dua unit Alat Berat jenis Excavator yang tengah melakukan penambangan emas di tepian sungai batang Sibinail tersebut.

Saat di tanyakan siapa pemilik alat berat tersebut, masyarakat menyampaikan bahwa alat tersebut di miliki oleh inisial P orang dari Kota Nopan Sumatera Utara.

"Yang kami tau pemiliknya P orang Kota Nopan Sumatera Utara dan sudah berada disini  sekitar dua Minggu lebih, kemaren ada empat unit yang beroperasi tapi sekarang hanya dua,"imbuh RZ masyarakat lainnya.

Sementara itu Kapolres Pasaman AKBP Yudho Huntoro,S.I.K,M.I.K menanggapi hal ini kepada wartawan menjelaskan bawa pihaknya sudah mengambil tindakan.

"Kita sudah dapatkan informasi saya sudah  perintahkan kasat Reskrim malam ini untuk turun kelapangan dan melakukan penertiban,"tutupnya.(*)


Pasaman,mitrarakyat.com

Tim Kuasa Hukum dan Advokasi pasangan calon bupati dan wakil bupati Pasaman nomor urut 2 Mara Ondak - Desrizal adakan Jumpa Pers terkait mempublikasikan status terpidana  Paslon 01 Anggit Kurniawan ke kantor KPU Kabupaten Pasaman, di Sekretariat Tim Pemenangan MODE, Selasa (12/11/2024) Kemaren.

Tim Hukum MODE JUARA yang di ketuai oleh Dr. Zulfikri, S.H., M.H. bersama rekanlainya Ilham Efendi, SH. Hendra Saputra, SH. Afriani, SH. Tagor Raudy SH.dan A. Rahman Pohan SH.

Pada kesempatan tersebut, kuasa hukum Paslon nomor urut 02 mengatakan, berdasarkan kuasa dari Paslon 02 Maraondak dan Desrizal, tanggal 12 Oktober 2024 yang lalu meminta agar mengirim surat Kepada Komisi Pemulihan Umum ( KPU ) Pasaman agar mempublikasikan status terpidana salah satu Paslon 01 yaitu Anggit Kurniawan Nst, yang telah  diloloskannya menjadi PASLON 01, karena Calon Wakil Bupati Anggit Kurniawan Nst.

Sebab, yang bersangkutan terdaftar dalam direktorat Mahkamah Agung RI Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Nomor: 293/Pid.B/2022 PN Jakarta Selatan sebagai orang yang pernah di hukum pidana selama 2 bulan 24 hari dan sudah berkekuatan hukum tetap. Ucap  Dr. Zulfikri, SH.MH.

" Benar, kita dalam waktu dekat menyurati KPU Pasaman agar mempublikasikan status terpidana Paslon 01 Anggit Kurniawan Nst," tambahnya.

Tim Hukum meminta KPU mematuhi ketentuan Peraturan KPU No. 8 Tahun 2024 pasal 20 ayat 2 poin b no 2, yang menyatakan bahwa calon tersebut harus mengumumkan ke publik melalui media massa lokal maupun nasional agar masyarakat calon pemilih mengetahuinya, mengenai pilihan itu terserah masyarakat sebagai pemilih.

Untuk itu tim Hukum meminta agar KPU Pasaman  sebagai wasit dalam Pilkada  Pasaman harus netral, jujur, dan adil dan Transparan.

Jika tidak mengindahkan surat kami maka akan kami tempuh jalur hukum demikian kata Zulfikri sebagai Ketua Tim Hukum MODE JUARA. ( Tim ).



Pasaman,(Sumbar)--Nagari Aia Manggih Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman meraih peringkat terbaik Rumah Desa Sehat (RDS) se Kabupaten Pasaman yang merupakan sebuah pusat kemasyarakatan (community center) yang memiliki fungsi sebagai ruang publik untuk urusan kesehatan di desa, untuk mendorong literasi kesehatan di desa, maupun mengadvokasi kebijakan pembangunan di desa berkat kerja keras anggota kader pembangunan manusia (KPM).

Penilaian RDS ini ada berapa kriteria seperti : kenaikan konvergensi, Rembuk Stunting, rapat evaluasi program stunting rumah desa sehat bersama kader dan Pokja posyandu, dana Desa Stunting, Desa memiliki KPM, TPK dan kader Posyandu yang sudah terlatih dengan modul Stunting terpadu.

Wali Nagari Aia Manggih Abdi Yusran dalam ruangannya menyampaikan, saya merasa bangga serta memberikan apresiasi kepada kader pembangunan manusia (KPM) Nagari Aia Manggih yang telah bersusah payah dan kerja maksimal dengan tidak memandang waktu untuk membuat laporan, Jumat (08/11/2024)

Dengan hasil kerja keras ini nagari aia manggih mendapatkan nilai terbaik se Kabupaten Pasaman yang tim penilainya dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sesuai dengan keadaan di lapangan, ungkap Abdi.

Selanjutnya, nantinya kami juga mengusulkan kepada forum wali nagari (forwana) untuk mengadakan pelatihan bagi KPM yang ada di Kabupaten Pasaman ini.

Kita maunya Kabupaten Pasaman ini KPM nya aktif semua serta laporannya terbaik di akhir tahun, serta kami juga mengusulkan kepada Bamus Nagari untuk tambahan dana dan memberikan penghargaan kepada KPM Nagari Aia Manggih, ucap wali.

Abdi yusran juga berharap, kepada KPM Nagari Aia manggih untuk dapat memberikan ilmunya bagi nagari yang lain dan saya juga mengucapkan kepada buk Petty Anggraini yang selalu memberikan support sehingga nagari kami mendapatkan nilai terbaik KDS se- Kabupaten Pasaman.(Tim)

Bupati Kabupaten Pasaman, H. Benny Utama, S.H., M.M.

MR.com,Kab. Pasaman| Aksi eksplorasi tambang pasir dan batu di aliran Sungai Batang Batimah masih terus berjalan, meskipun diiringi dengan keresahan dan keibaan hati masyarakat di Kecamatan Tigo Nagari.

Sayangnya, jeritan dan keresahan hati masyarakat seakan tidak terdengar oleh sang pemimpin, kata Mahdiyal Hasan,SH seorang Aktivis Anti Korupsi dan Penggiat Hukum di Sumatera Barat pada Selasa (14/2/2023) di Padang.

"Sampai sekarang pun kegiatan penambangan pada quarry yang dikelola oknum anggota dewan MT dari Partai Gerinda itu masih terus berjalan mulus tanpa peduli akan keluhan masyarakat tersebut," ujarnya.

Dimana Pemkab Pasaman saat ini, ujarnya. "Jangan hanya menjadi penonton terhadap keluhan masyarakat ini, jadilah pengobat hati mereka, cecar pengacara muda itu.

Eksplorasi penambangan pasir dan batu di aliran sungai Batang Batimah berjalan mulus di iringi keresahan masyarakat kecamatan Tigo Nagari, Kab.Pasaman

Keresahan Masyarakat Kecamatan Tigo Nagari Terkait Penambangan, Berharap Perhatian Bupati Pasaman

Selanjutnya terkait izin quarry, kata Mahdiyal, apabila benar quarry tersebut memiliki izin lengkap, mestinya pengelola menjelaskan ke publik sekaligus dengan bukti-buktinya.

Menurut hematnya, dilokasi quarry yang memiliki izin lengkap harus disertakan dengan papan informasi. Dengan tujuan pemberitahuan kepada masyarakat, diketahui warga dengan bukti-bukti paling tidak warga sekitar lokasi sungai.


"Jadi masyarakat bisa memahami. Sebab, Kementerian ataupun pihak dinas yang berwenang dalam memberi izin kelola, pasti tidak sembarangan,, sudah pasti ada dasar juga dengan pertimbangannya," jelasnya lagi.

Apalagi quarry tersebut diketahui sejak tahun 2020 sudah menjadi sumber permasalahan antara masyarakat dengan pengelola, bahkan sampai terjadinya saling lapor, ungkapnya.

Oleh sebab itu, lanjut Mahdiyal, sudah semestinya pihak Pemkab Pasaman turun tangan untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Supaya masalah yang seperti "api dalam sekam" ini segera berakhir, imbuhnya.

Kemudian, masyarakat berharap kepada inspektur Tambang dan Dinas ESDM serta pihak terkait lainnya, untuk melakukan peninjauan atau pengkajian ulang terhadap seluruh izin menyangkut pengelolaan quarry tersebut, tukasnya.

Karena menurut informasi dari masyarakat, quarry di Sungai Batang Batimah tersebut diduga masih ada yang tidak miliki IUP Operasi Produksi dan IUP Eksplorasi.


"Sementara, Undang-undang No 4 Tahun 2009 tentang Minerba dan PP No 23 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara, telah mengatur dalam pengelolaan quarry harus miliki IUP Operasi Produksi dan IUP Eksplorasi" tegasnya.

Jika ada quarry tidak memiliki izin-izin tersebut tetapi beroperasi. Pengelola diduga telah melakukan pelanggaran, bisa dikenakan pidana yang ada dalam UU No 4 Tahun 2009.

Dipaparkannya, Setiap orang yang melakukan usaha penambangan tanpa IUP dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah).

Setiap orang atau pemegang IUP Operasi Produksi yang menampung, memanfaatkan, melakukan pengolahan dan pemurnian, pengangkutan, penjualan mineral dan batubara yang bukan dari pemegang IUP dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah)

Setiap orang yang merintangi atau mengganggu kegiatan usaha pertambangan dari pemegang IUP yang telah memenuhi syarat-syarat dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 tahun atau denda paling banyak Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah).

Setiap orang yang mengeluarkan IUP yang bertentangan dengan Undang-Undang ini dan menyalahgunakan kewenangannya,  diberi sanksi pidana paling lama 2 tahun penjara dan denda paling banyak Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah). 

Menteri, Gubernur, atau Bupati/Walikota sesuai dengan kewenangannya berhak memberikan sanksi administratif kepada pemegang IUP atas pelanggaran ketentuan dalam undang-undang ini berupa: peringatan tertulis, penghentian sementara sebagian atau seluruh kegiatan eksplorasi atau operasi produksi, atau pencabutan IUP, pungkasnya.


Kabid Pertambangan, Dinas ESDM Sumbar, Insudin 

Dilain pihak , Kepala Dinas ESDM Sumbar, Herry Martinus melalui Kabid Pertambangan Insudin dihari yang sama menjelaskan, Sesuai dengan data yang ada saat ini, di sekitar Batang Batimah terdapat 10 IUP dengan rincian 9 IUP di Kab Pasaman dan 1 IUP di Kab Pasaman Barat, 9 IUP Kab Pasaman terdiri dari 6 IUP Operasi Produksi dan 3 masih Tahapan Eksplorasi.

"Terkait dengan informasi yang berkembang saat ini, perlu dilakukan pengecekan untuk memastikan kondisi yang sebenarnya,"kata Insudin via telepon.

Kami akan berkoordinasi dengan Inspektur Tambang dan sektor terkait lainnya untuk Pelaksanaan Pembinaan dan Pengawasan terhadap Pemegang IUP yang ada di daerah tersebut, tutupnya.

Hingga berita diterbitkan, Bupati Pasaman, Benny Utama disinyalir masih belum bisa berikan tanggapan dan pihak pengelolaan saat dikonfirmasi media pada hari yang sama.

Media masih upaya konfirmasi pihak-pihak terkait lainnya hingga berita lanjutan ini ditayangkan. (cr)

 

Mr.com(Pasaman)|Menyikapi kasus pencabulan anak di Jorong Kampung Petani, Sorik, Nagari Tarung-Tarung, Rao Pasaman, Sumbar. Persatuan Alumni GMNI Pasaman meminta Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) turun ke lapangan.

Ini perlakuan biadab pelaku, kasihan anak-anak yang telah menjadi korban, pelaku ini jangan dikasih ampun. Tegas Ahmad Hidayanto, ketua PA GMNI Pasaman kepada media ini, kemaren.

Hal tersebut ditegaskan oleh Ahmad, menyikapi kasus pencabulan oleh Pria inisial (L/I) 65Th terhadap anak dibawah umur di Jorong Sorik, Nagari Tarung2, Kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman, Sumbar. Yang hingga hari ini sudah tercatat melapor 8 Korban. Ini luar biasa, tidak sedikit korbannya. Ujar Ahmad.

Oleh karena itu Ahmad memohon agar KPAI Pusat ambil bagian dan turun tangan, hingga ada delapan anak yang menjadi korban itu tidak sedikit, bahkan jangan sampai masih ada korban yabg lain karena malu dan takut lalu belum melapor karena ketakutan.

Dijelaskan oleh Ahmad, meski pelaku saat ini sudah diamankan oleh pihak kepolisian di Mapolres Pasaman. Anak-anak yang sudah menjadi korban harus menjadi perhatian serius oleh pihak terkait. Ini bicara tindakan trauma dan mental anak yang sudah menjadi korban.

"Karena ini merupakan kasus besar dan tercatat hingga sudah delapan korban yang melapor, KPAI Pusat diminta turun ke Pasaman. Ini jangan sampai dibiarkan, kasian anak-anak yang masih sekolah jika mentalnya nanti rusak. Ujar Ahmad.

Pasca kejadian ini, Ahmad meminta kepada KPAI agar lebih intens ke masyarakat bersama kepolisian dalam sosialiasi pencegahan kekerasan atau pencabulan terhadap anak dibawah umur.

Pria Sumando Pasaman asal Sulawesi Tenggara ini juga memberikan contoh, di Pasaman yang diketahui adalah salah satu wilayah yang paling jauh dari kota Padang, agak membutuhkan waktu untuk di akses. Jangan sampai kondisi ini menjadi kendala buat KPAI untuk turun tangan.

*KPAI Pusat Harus Turun Gunung*

Senanda dengan Ahmad, Haryadi putra setempat, yang juga Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Persatuan Alumni (PA GMNI) meminta KPAI Pusat turun gunung.

Korban delapan anak itu tidak sedikit, mereka-mereka itu semua aset aset masa depan bangsa dan negara. Jangan sampai menimbulkan trauma yang mendalam bagi anak-anak dan orang tua. Ini tak bisa dibiarkan, tolong agar teman-teman KPAI turun untuk hadir ditengah-tengah korban. ujar Haryadi.

Haryadi berharap, dengan turunnya KPAI juga menjadikan momentum pencerahan kepada masyarakat, sehingga masyarakat teredukasi. Bahwa mau dimanapun persoalan yang menimpa anak anak dibawah umur KPAI adalah jawabannya dan KPAI adir melalukan perannya.

Sehingga peran KPAI sangatlah dinanti orang tua yang memiliki anak usia di bawah 16 tahun. ”Kalau ini dilaksanakan dan mereka diberikan edukasi, saya yakin pencabulan pencabulan akan terminimalisir,” kata Haryadi.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya, L/I (65), pelaku pencabulan bocah di Tarung-tarung, Rao merupakan buruh bangunan yang menetap diperkampungan tersebut. Pelaku ditangkap ramai ramai oleh warga sebelumnya dan siserahkan kepada pihak kepolisian.

Kepada polisi, pelaku mengaku telah melakukan aksi pencabulan sebanyak delapan korban dengan berkali kali. Dalam melancarkan aksinya, pelaku kerap memberi uang Rp5-10 ribu kepada korban sebelum dan setelah selesai melakukan aksi bejatnya.(Tim)

Mitra

{picture#https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUKjfj8bYhguqcr3G0Jgy8vCMLVFLC7ATCnT6NVc1jtwAoGMVRLM4oapisLSj-hut6qCME7GEWZklrOvrx00qU-Rl7Kmuz3WOtPrRT_N0YO075CqwNfhOd8DhpYxskz102kdV-ds9-urs/s1600/logo3.png} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Powered by Blogger.